Cek Penyebab serta Cara Menenangkan Bayi Menangis yang Tepat Ini Agar Tidak Panik!

Bayi yang terus menangis membuat perasaan orang tua menjadi khawatir dan panik. Ketika si kecil menangis, itu berarti orang tua kurang memahami apa yang sedang diinginkan atau dirasakan oleh bayi. Jangan sampai keterusan, karena Anda sendiri yang bingung. Oleh karena itu, membahas cara menenangkan bayi menangis yang tepat pasti menarik.

Ketahuilah bahwa tangisan bayi merupakan bentuk rasa tidak nyaman yang sedang dirasakan bayi. Untuk menenangkannya dengan mudah, diperlukan kepekaan akan hal-hal di sekitar yang membuatnya tidak nyaman.

Daripada berlama-lama, langsung disimak lebih lanjut cara menenangkan bayi menangis yang tepat dibawah.

Mengapa Bayi Menangis?

Sebelum mengenali cara menenangkannya, kenali terlebih dahulu hal apa saja yang dapat membuat bayi menangis. Tentu saja untuk mengetahui penyebabnya juga tidaklah mudah. Diperlukan kepekaan orang tua yang bisa diperoleh dari pembiasaan. Adapun beberapa alasan umum yang membuat bayi menangis yaitu:

  • Tidak nyaman karena popok yang penuh.
  • Kelelahan.
  • Merasa kedinginan atau kepanasan.
  • Posisi yang tidak nyaman saat menyusu.
  • Kelaparan.
  • Kekenyangan yang menyebabkan cegukan.
  • Ingin dipeluk atau digendong.
  • Mengantuk.

Cara Menenangkan Bayi Menangis Dengan Tepat

Kunci dari cara menenangkan bayi menangis ialah tidak panik dan tetap tenang. Tanpa disadari, bayi juga dapat merasakan kegelisahan atau rasa panik yang dirasakan oleh orang yang berada di sekitarnya. Dengan demikian, usahakan tetap tenang dan ketahuilah beberapa cara menenangkan bayi berikut ini:

1. Gendong Bayi

Bayi menangis dapat disebabkan rasa yang tidak nyaman saat tidur di kasur. Ini tentu hal yang wajar sebab semula bayi menghabiskan waktunya di rahim dengan posisi menelungkup. Cobalah untuk angkat bayi dan gendong dalam posisi menelungkup.

Posisi ini bisa membuat bayi merasa lebih tenang seperti saat bayi berada dalam kandungan. Meskipun cara ini efektif menenangkan bayi, cukup lakukan cara ini saat tangisan bayi tidak berhenti. Jika bayi sudah tenang, kembalikan ke kasur dan posisikan tidur bayi terlentang.

2. Selimuti Bayi atau Berikan Bedong

Selain menggendongnya, menyelimuti bayi juga menjadi cara menenangkan bayi menangis yang tepat. Menyelimuti bayi juga disebut dengan memberikan bedong. Pemberian bedong dapat memberikan efek yang nyaman dan menenangkan bagi bayi. Ini dikarenakan bedong membuatnya seperti saat berada di rahim ibu.

Bayi merasa nyaman dan hangat dengan adanya kain bedong yang menyelimuti seluruh tubuhnya. Untuk menghindari bayi terbangun di malam hari, juga bisa menggunakan bedong. Ini akan memberikan tekanan untuk refleks kejut yang sering dialami bayi. Dengan demikian, tidur bayi bisa lebih pulas.

3. Mandikan dengan Air Hangat

Siapa sangka memandikan bayi dengan air hangat dapat memberikan sensasi menenangkan bagi si kecil. Cara ini bisa dilakukan apabila bayi sedang menangis terus-menerus tanpa berhenti dan dalam kondisi belum mandi. Jangan coba-coba untuk memandikan bayi jika cuaca dingin atau sudah malam.

Meskipun cara ini efektif menenangkan bayi, pastikan untuk mengetahui waktu yang tepat untuk melakukannya. Semisal saja saat mendekati sore hari, waktu bayi perlu membersihkan diri. Selain itu, bisa juga saat popok bayi sudah penuh dan bayi cukup berkeringat.

4. Nyanyikan Bayi atau Putarkan Musik yang Lembut

Cobalah untuk menenangkan bayi dengan melantunkan nyanyian yang lembut. Sudah banyak penelitian yang membuktikan bahwa musik memiliki kemampuan untuk menenangkan sistem saraf, menstabilkan detak jantung, serta mengembalikan irama napas bayi. Nyanyikan bayi menggunakan suara yang lembut dan nada yang lambat.

Selain menyanyikan bayi, menggunakan pemutar musik untuk menyetel lagu yang menenangkan juga bisa dilakukan sebagai alternatif lainnya. Gunakan radio, ponsel, atau perangkat lain untuk memutar lagu dengan ritme lambat. Akan tetapi, pastikan untuk menjaga volume suara tidak terlalu kencang agar bayi tetap merasa tenang.

5. Pijat dan Usap Kulit Bayi

Selain menggendong dan membedong bayi, memberikan sentuhan langsung pada bayi dengan memijatnya, juga cukup efektif. Jangan tekan terlalu kencang, cukup berikan usapan perlahan dan secara bertahap tangisan bayi akan mereda. Biasanya bayi juga menyukai penggunaan minyak bayi atau lotion yang membuatnya merasa hangat.

Apabila tangisan bayi justru semakin kencang saat cara menenangkan bayi menangis ini dilakukan, artinya pijatan mungkin terlalu kencang. Konsultasikan pada bidan untuk mengetahui teknik pijat bayi yang tepat. Perhatikan juga untuk meminimalisir penggunaan lotion atau minyak pada bayi di bawah usia satu bulan.

6. Posisikan Bayi untuk Tidur

Bayi yang terus menangis dan semakin kencang sangat mungkin disebabkan oleh rasa kantuk atau kelelahan. Akan tetapi, tidak jarang bayi merasa kurang nyaman dalam kondisi yang kurang nyaman untuk tidur. Jika hal demikian terjadi, posisikan bayi dalam kondisi yang nyaman untuk tidur.

Buat suasana yang nyaman, misalnya dengan memposisikan posisi gendong yang  nyaman atau meletakkan bayi di kasur. Pastikan untuk mematikan pencahayaan agar bayi dapat tenang dan tidur. Kondisi yang hangat, teduh, dan nyaman akan membuat bayi mudah terlelap.

Itulah pembahasan mengenai alasan dan cara menenangkan bayi menangis yang tepat.

Leave a Comment